PB PGRI Teguh Sumarno Minta Anggotanya Tidak Terprovokasi Informasi Tidak Jelas

JAWA DWIPA - Ilham Wahyudi, Humas PB PGRI H.Teguh Sumarno meminta anggota PGRI se-Indonesia tidak mudah terprovokasi informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Menurut Ilham, pasca putusan PTUN beberapa waktu lalu, ada beberapa akun media sosial terkesan memojokkan PB PGRI H.Teguh.

"Gugatan masih terus berlanjut. Kita ajukan banding ke Mahkamah Agung. Jadi tidak benar, kalau ada tayangan YouTube yang menyatakan pihak kami kalah," kata Ilham, Kamis (08/08/2024) malam.

Ilham memandang, proses sengketa PGRI hari ini masih terus berlangsung. Maka dari itu, pihaknya meminta semua pihak bisa menahan diri.

"Jangan berspekulasi sendiri. Jangan menghakimi, karena sekarang terus berlanjut," paparnya.

Andaikan ada pihak-pihak yang mengklaim kemenangan, kata Ilham itu tidak benar.

"Selama sengketa tidak boleh PB PGRI dua kubu membentuk pengurus baru .jika itu dilakukan jelas pelantikannya akan cacat hukum," tegasnya 

Ilham beralasan, apapun namanya sengketa tidak boleh melakukan kegiatan pelantikan.

"Mari kita hormati proses hukum. Apalagi kita adalah kaum terdidik," sentilnya.

Di tempat terpisah Ketua PB PGRI Pusat H.Teguh Sumarno membenarkan kalau pihaknya melakukan banding.

"Ya. Kita terus lakukan banding. Doakan yang terbaik untuk PGRI," balasnya.